Kadiskop dan UMKM Sulawesi Tenggara Tutup Pelatihan Koperasi Gelombang VI 2023

Oyisultra.com, KENDARI – Kepala Dinas Koperasi dan UMKM Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), Dr. La Ode Muhamad Shalihin, S.Pd, M.Pd, menutup Pelatihan Peningkatan Pemahaman dan Pengetahuan Perkoperasian Serta Kapasitas Kompetensi SDM Koperasi Angkatan ke-VI tahun 2023, di Hotel Plaza Kubra Kota Kendari, Rabu (30/8/2023).

Kegiatan yang berlangsung selama tiga hari ini pun diharapkan bisa menambah wawasan sehingga naik kelas menjadi lebih baik. Kepada awak media, La Ode Shalihin mengatakan, materi pelatihan dan pendidikan yang disampaikan harus dipahami dan kemudian dipraktikkan pada masing-masing Koperasi.

“Kita inginkan kedepan Koperasi kita bisa naik kelas, minimal sudah menggunakan digitalisasi dan menjual produknya di aplikasi penjualan online perkoperasian,” kata Shalihin.

Menurutnya, modernisasi koperasi itu sangat penting dilakukan untuk meningkatkan pengembangan usaha koperasi yang dilaksanakan. Koperasi digital adalah koperasi yang memanfaatkan teknologi digital dalam seluruh aktivitasnya. “Misalnya pengelolaan keuangan, pemasaran produk dan pengembangan inovasi produk,” cetusnya.

Ia juga menjelaskan soal koperasi sehat. Yaitu, mereka yang berjalan sesuai aturan. Misalnya rutin menggelar Rapat Anggota Tahunan (RAT). Sebab hasil RAT yang akan dilaksanakan setiap koperasi, akan terlihat secara jelas program-program apa saja yang berjalan.

Acara penutupan pelatihan peningkatan pemahaman dan pengetahuan perkoperasian serta kapasitas kompetensi SDM Koperasi Angkatan ke-VI tahun 2023

“Target kita jelas ya. Kita ingin mengupdate koperasi tentang bagaimana beroperasi dan beraktivitas yang baik, serta bagaimana penggunaan manajemen koperasi dengan bagus sehingga kedepannya koperasi di Sultra bisa naik level,” terangnya.

Selain itu, lanjut Shalihin, dari pelatihan ini diharapkan dapat mengupgrade ilmu tentang koperasi, khusus bagi yang mempunyai Koperasi tidam aktif dan belum melakukan rapat anggota tahunan (RAT).

“Mungkin ilmu tentang keberhasilan Koperasi sudah dilupakan sehingga kita mengupgrade kembali pengetahuan mereka tentang bagaimana itu menjalankan Koperasi yang baik dan sehat, minimal transaksi keuangan dulu, atau pencatatannya sudah menggunakan pencatatan digital,” bebernya.

“Jadi bukan cuman pencatatan yang menggunakan kertas-kertas biasa, minimal pencatatan keuangan sudah menggunakan aplikasi digital,” sambung Shalihin.

Sementara itu, Koordinator Bidang Pengembangan, Penguatan dan Perlindungan Koperasi Dinas Koperasi Sultra, Dewi Anugerah Yeni menambahkan, peserta pelatihan ini berjumlah 240 orang.

Mereka berasal dari sejumlah Kabupaten dan Kota seperti Kota Kendari, Kabupaten Konawe, Konawe Selatan, Konawe Kepulauan, dan Kabupaten Konawe Utara.
“Kegiatan berlangsung selama 10 hari, terbagi enam angkatan, mulai 20 hingga 30 Agustus 2023,” tutupnya.

Penulis : MAN
Publisher : FITRI F. NINGRUM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *