Polres Konsel Gelar Operasi Patuh Anoa 2023, Ini 7 Prioritas Pelanggarannya

Oyisultra.com, KONAWE SELATAN – Kepolisian Resor (Polres) Konawe Selatan (Konsel) Polda Sulawesi Tenggara (Sultra) menggelar apel gelar pasukan Operasi Patuh Anoa 2023, bertempat di halaman upacara Mako Polres Konsel, Senin (10/7/2023).

Apel gelar pasukan ini dipimpin langsung oleh Kapolres Konsel, AKBP Wisnu Wibowo dan dihadiri Pabum Kodim 1417 Kendari Letkol Abdullah, Kabid Angkutan Darat Dinas Perhubungan Konsel, Wakapolres Kompol M. Risal Sahril, Kabag Ops Kompol Moh. Salman, pejabat utama, para Kapolsek jajaran, serta para personel Polres Konsel.

Sebagai inspektur upara, AKBP Wisno Wibowo membacakan amanat Kapolda Sultra, kata dia, apel gelar pasukan ini dalam rangka pelaksanaan operasi patuh anoa 2023 dalam suasana khidmat dan penuh kebersamaan.

“Kegiatan ini merupakan agenda rutin dan wajib dalam setiap pelaksanaan pra kegiatan operasi yang ditujukan untuk mengecek kesiapan akhir baik secara organisasi, personel dan sarpras yang akan digunakan untuk menjamin agar kegiatan operasi mencapai target yang diharapkan,” kata Wisnu Wibowo saat membacakan amanat Kapolda Sultra.

Seperti kita ketahui bersama, lanjutnya, permasalahan di bidang lalu lintas dewasa ini telah berkembang dengan sangat cepat dan dinamis namun semua permasalahan itu selalu berkaitan erat dengan faktor orang, kendaraan, kondisi jalan serta sarana dan prasarana yang ada dijalan.

Karena itu, sambungnya, untuk menghadapi permasalahan di bidang lalu lintas tersebut dibutuhkan peran serta seluruh stakeholder untuk meningkatkan sinergi dan koordinasi guna mewujudkan Kamseltibcar lantas yang semakin baik.

“Guna memberi solusi atas permasalahan tersebut pengembang fungsi operasional Polri telah menetapkan kalender operasi patuh yang kali ini dilaksanakan pasca peringatan hari Bhayangkara ke-77 dengan sasaran “Meningkatkan disiplin berlalu lintas dalam rangka mewujudkan Kamseltibcar lantas yang mantap di wilayah hukum Polda Sultra,” ujar Wisnu.

Dijelaskan, operasi patuh anoa 2023 ini merupakan salah satu upaya Polri dalam rangka meningkatkan kepatuhan masyarakat melalui pendekatan preemtif dan preventif sehingga masyarakat dapat memahami, bahwa patuh dan tertib berlalu lintas adalah cerminan moralitas bangsa.

Untuk diketahui, operasi ini akan berlangsung selama 14 hari. Dimulai hari ini Senin, 10 Juli dan akan berakhir pada Minggu 23 Juli 2023 mendatang secara serentak di seluruh wilayah Indonesia dengan prioritas penindakan terhadap 7 jenis pelanggaran yaitu :
1. Penggunaan Ponsel (HP) saat berkendara.
2. Pengemudi Kendaraan Bermotor di bawah umur.
3. Pengendara sepeda motor yang berboncengan lebih dari satu orang.
4 tidak menggunakan safety belt (sabuk pengaman) dan helm berstandar SNI.
5. Pengendara Kendaraan Bermotor yang mengonsumsi atau dalam pengaruh alkohol (Mabuk).
6. Pengemudi yang melawan arus.
7. Pengendara Kendaraan Bermotor yang melebihi batas kecepatan.

“Kapolda Sulawesi Tenggara menekankan agar selama pelaksanaan operasi ini senantiasa mengedepankan faktor keamanan, keselamatan dan kesehatan personel khususnya pada saat melakukan penertiban pelanggaran lalu lintas. Dengan memanjatkan puji syukur kepada Allah Subhahanahu Wa Ta’ala Tuhan yang maha kuasa, Saya mengucapkan selamat melaksanakan tugas operasi kepolisian dengan sandi patuh anoa 2023, semoga Allah Subhahanahu Wa Ta’ala senantiasa memberikan petunjuk dan perlindungannya kepada kita dalam tugas pengabdian kepada masyarakat, bangsa dan negara,” pungkasnya.

Penulis : DIN
Publisher : FITRI F. NINGRUM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *