Pembangunan Gedung Workshop Telah Capai 75 Persen, Kepala BPVP Kendari: Awal 2023 Difungsikan

Oyisultra.com, KENDARI – Kepala Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Kendari Sulawesi Tenggara (Sultra), Laode Haji Polondu menyebut pekerjaan pembangunan gedung workshop otomotif alat berat telah mencapai 75 persen.

Pembanguan gedung workshop tersebut, yang akan menghabiskan dana sebanyak Rp. 5,1 miliar dengan menggunakan anggaran APBN dari Kementerian Ketenagakerjaan (Kemenaker) yang dialokasikan dalam DIPA satuan kerja BPVP Kendari ini, rencananya akan difungsikan awal 2023 mendatang.

Menurut Haji Polondu, progres pembangunan workshop otomotif ini ditargetkan akan rampung pada akhir November 2022 ini.

“Inshaallah workshop tersebut nanti akan digunakan sebagai kegiatan mekanik, untuk memperbaiki yang rusak dan beberapa tipe serta jenis-jenis alat berat,” ujar Kepala BPVP Kendari, Laode Haji Polondu saat ditemui diruang kerjanya, Rabu (26/10/2022).

Ia menjelaskan, meskipun gedung workshop otomotif alat berat tersebut hampir rampung, akan tetapi untuk peralatan pihaknya masih belum menyediakannya.

“Diharapkan awal tahun 2023 peralatan workshop otomotif alat berat BPVP Kendari sudah ada,” harapnya.

Bahkan, kata dia, jika telah berjalan semua mekanisme kerja sama dengan beberapa pihak pengadaan peralatan workshop tersebut, diharapkan adanya kontribusi dari dunia usaha dan industri.

“Sebenarnya ini kerja sama segi tiga, tanahnya disiapkan oleh Pemerintah Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), bangunan fisiknya oleh Kementerian ketenagakerjaan RI, dan peralatan diharapkan ada kontribusi dari dunia usaha dan industri,” bebernya.

Sebab, kata dia, apa yang akan dihasilkan di workshop tersebut nantinya bisa mensupport kegiatan-kegiatan yang ada di dunia industri pertambangan, di berbagai daerah di Sulawesi Tenggara.

Mantan Kepala Bagian Rumah Tangga Kemenaker RI ini menambahkan, untuk memaksimalkan pelatihan yang diberikan kepada siswa, pihaknya akan mengirim instruktur otomotif BPVP untuk mengikuti upgrading di Samarinda.

“Sehingga nanti instruktur di sini akan belajar di BPVP Samarinda untuk menambah pengetahuan tentang otomotif alat berat,” ambahnya.

Penulis : ASEP
Publisher : FITRI F. NINGRUM

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *