Oyisultra.com, KENDARI – Menteri Agama (Menag) Yaqut Cholil Qoumas telah menerbitkan surat edaran tentang aksi solidaritas dan doa bersama untuk Palestina, Nomor SE. 12 Tahun 2023, Kamis (9/11/2023).
Selain ditujukan bagi seluruh jajaran Kemenag se-Indonesia, Edaran ini juga ditujukan kepada Ketua/Pimpinan Lembaga/Organisasi Kemasyarakatan Keagamaan, Pengelola Rumah Ibadah, dan seluruh umat beragama.
Menanggapi edaran tersebut, Kepala Kantor Wilayah (Kakanwil) Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra), H. Muhammad Saleh mengimbau kepada seluruh jajaran Kemenag Sultra termasuk guru PAI untuk segera menindaklanjuti edaran tersebut.
Hal tersebut disampaikan Kakanwil Sultra saat memimpin rapat virtual yang membahas tentang “Solidaritas Kepada Bangsa Palestina” yang digelar malam ini, Jumat (10/11/2023).
“Segera ditindaklanjuti dan dikoordinasikan dengan pengurus masjid di masing-masing wilayah. Ini sebagai bentuk kepedulian dan solidaritas kita terhadap konflik kemanusiaan yang menimpa saudara-saudara kita di Palestina,” kata Kakanwil Kemenag Sultra, H Muhammad Saleh saat memimpin rapat virtual yang membahas tentang lolidaritas kepada bangsa Palestina, Jumat (10/11/2023).
Menurut Muhammad Saleh, qunut nazilah dan salat gaib dilakukan untuk mendoakan para korban konflik Palestina dan segera mendapatkan kedamaian, keadilan, dan kemerdekaannya.
Saat ini, Kanwil Kemenag Sultra juga tengah menggalang donasi melalui akun Donasi Palestina Kanwil Kemenag Sultra yang akan dibuka hingga 15 November 2023.
“Penggalangan donasi ini, dilakukan sesuai dengan ketentuan yang diatur dalam Surat Edaran Menag,” ucapnya
Muhammad Saleh juga mengimbau setiap Satuan Kerja (Satker) di Kemenag kabupaten/kota agar memastikan keterlibatan setiap anggotanya, baik ASN maupun non ASN dalam penggalangan donasi Palestina ini.
Dilanjutkannya, dari masing-masing Kemenag kabupaten/kota donasi yang terkumpul akan ditransfer ke rekening Donasi Palestina Kanwil Kemenag Sultra.
Donasi tersebut nantinya akan ditransfer ke rekening Donasi Palestina Kementerian Agama RI, untuk kemudian disalurkan langsung oleh Gus Menteri kepada yang berhak menerimanya.
“Penggalangan donasi ini kami lakukan untuk membantu Palestina yang menderita penderitaan dan tragedi kemanusiaan akibat serangan Israel,” tutupnya.
REDAKSI