Oyisultra.com, MUNA – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Muna yang dikomandoi, La Ode Muhram Naadu melaksanakan dialog kepemudaan dengan tema Pemuda dan Kondusifitas Pemilu 2024. Giat ini dihadiri langsung oleh Kepala Kesbangpol Muna, Amiruddin Ako dan Korwil BIN Muna, Toby, unsur Organisasi Kemasyarakatan Pemuda (OKP) se-Kabupaten Muna, di Museum Bharugano Wuna, Sabtu (28/10/2023).
Dalam sambutannya, Amiruddin Ako membeberkan dengan dialog kepemudaan memberikan manfaat untuk membuka cakrawala, dimana komposisi masa depan bangsa akan sangat ditentukan oleh peran pemuda seperti milenial dan Gen Z.
“Inisiatif perjuangan selalu diisi dengan anak muda. Mulai dari sumpah pemuda. Perjuangan kemerdekaan, semua di inisiatif dengan anak mudah yang menjadi magnet tersendiri di tana air,” bebernya.
Mantan Kadis Pariwisata juga menambahkan, dalam kontes pemilu adalah sarana demokrasi mencari pemimpin yang memliki integritas untuk melayani rakyat dan menjadi pemilih bisa menghasilkan pemimpin yang betul betul peduli dengan rakyat.
“Pelaksanan Pemilu damai adalah tanggung jawab kita bersama begitu juga para organisasi kemasyarakatan pemuda,” timpalnya.
Sementara itu, Ketua KNPI Muna, La Ode Muhram Naadu menerangkan, bahwa berhubungan dengan momentum Pemilu, tentu saja ada Indeks Kerawanan Pemilu yang berkenaan dengan hal-hal yang menyebabkan potensi pemilu kacau. Seperti halnya penyebaran hoax, black campaign dan politik identitas.
Menurutnya, dari tiga hal itu banyak bersentuhan dengan media sosial dengan variabel gen z sebagai pihak yang sangat akrab dengan teknologi. Sehingga kerawanan Pemilu variabel terbesarnya adalah pemuda dalam penggunaan sosial media.
“Dalam kontes menjaga kondusifitas pemilu, saya mengajak pemuda untuk bisa menularkan virus kebaikan di media sosial, memberikan pencerdasan politik. Hal-hal kecil itu jika dilakukan oleh orang banyak akan memberi pengaruh besar,” paparnya.
REDAKSI
