Rilis Akhir Tahun 2025 Polres Konawe Selatan: Laka Lantas Meningkat, Kamtibmas Kondusif

Oyisultra.com, KONAWE SELATAN – Sebagai wujud transparansi dan akuntabilitas kepada publik. Kepolisian Resor (Polres) Konawe Selatan (Konsel) merilis capaian kinerja dan penanganan kasus sepanjang Januari–Desember 2025.

Secara umum, situasi keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) di wilayah hukum Polres Konawe Selatan dinilai relatif kondusif, meski terdapat kenaikan sejumlah indikator kejahatan dan kecelakaan lalu lintas.

Rilis akhir tahun yang digelar di Aula Polres Konawe Selatan, Rabu (31/12/2025), dipimpin langsung Kapolres Konawe Selatan AKBP Febry Sam, didampingi Wakapolres Kompol Dr Fitrayadi dan Kabag Ops AKP Hamka.

Dalam paparannya, AKBP Febry Sam menyampaikan bahwa sepanjang 2025 Polres Konawe Selatan menangani 408 kasus kejahatan dari empat kategori.

Rinciannya, 390 kasus kejahatan konvensional, 15 kasus kejahatan transnasional, tiga kasus kejahatan terhadap kekayaan negara, dan nihil untuk kejahatan berimplikasi kontinjensi. Dari jumlah tersebut, 275 kasus berhasil diselesaikan atau setara 67 persen.

“Secara umum kamtibmas di Konawe Selatan masih relatif kondusif. Namun, kami mencatat adanya peningkatan jumlah kasus kejahatan yang harus menjadi perhatian bersama,” ujar AKBP Febry Sam.

Bila dibandingkan dengan tahun 2024, jumlah kejahatan pada 2025 mengalami kenaikan 43 kasus atau sekitar 11,78 persen. Pada 2024 tercatat 365 kasus dengan tingkat penyelesaian 308 kasus (84 persen), sedangkan 2025 meningkat menjadi 408 kasus dengan penyelesaian 275 kasus (67 persen).

Kapolres juga membeberkan sejumlah kasus menonjol sepanjang 2025, antara lain pencurian dengan pemberatan (curat) sebanyak 19 kasus, narkotika 15 kasus, penganiayaan berat tujuh kasus, curanmor dua kasus, pembakaran dua kasus, serta satu kasus pembunuhan.

Pada penanganan kasus narkotika, Polres Konawe Selatan mencatat 15 kasus dengan 22 tersangka sepanjang 2025. Barang bukti yang diamankan mencapai 395,29 gram, terdiri dari sabu 374,3 gram dan tembakau gorila 20,99 gram. Seluruh kasus narkotika tersebut berhasil diselesaikan 100 persen.

Sementara pada 2024, tercatat 16 kasus dengan 28 tersangka dan barang bukti 98,15 gram.

“Komitmen kami dalam pemberantasan narkoba tidak berubah. Seluruh kasus narkotika yang ditangani dapat diselesaikan secara tuntas,” tegas AKBP Febry Sam.

Di sektor lalu lintas, angka kecelakaan juga menunjukkan tren peningkatan. Pada 2025, terjadi 159 kasus kecelakaan lalu lintas, naik 36 kejadian atau sekitar 29 persen dibandingkan 2024 yang berjumlah 123 kasus. Korban meninggal dunia tercatat 35 orang, luka berat 77 orang, dan luka ringan 231 orang, dengan kerugian materil mencapai Rp427.403.300. Tingkat penyelesaian kasus laka lantas 2025 mencapai 148 kasus atau 93,08 persen.

Selain itu, Polres Konawe Selatan melalui Sipropam menangani sembilan laporan atau aduan terhadap personel sepanjang 2025, terdiri dari empat kasus disiplin dan lima kasus kode etik.

Seluruh laporan tersebut melibatkan sembilan personel dan telah diselesaikan 100 persen melalui mekanisme persidangan disiplin dan kode etik.

Di bidang pengamanan aktivitas masyarakat, tercatat 43 kegiatan unjuk rasa selama 2025. Angka ini meningkat dibandingkan 2024 yang sebanyak 32 kegiatan, atau naik sekitar 34,38 persen.

Menutup rilis akhir tahun, Kapolres menegaskan komitmen jajarannya untuk terus meningkatkan kualitas pelayanan dan penegakan hukum.

“Kami akan melakukan evaluasi menyeluruh dan memperkuat langkah preventif serta penegakan hukum, agar ke depan situasi kamtibmas di Konawe Selatan semakin aman dan kondusif,” pungkas AKBP Febry Sam.

banner 336x280

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *