Oyisultra.com, KENDARI – Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi Tenggara (Sultra) menerima kunjungan studi edukatif dari SMPN 18 dan SD Islam Insan Unggul Kendari, Jumat (17/10/2025).
Kegiatan ini diikuti oleh 16 siswa SMPN 18 dan 69 siswa SD Islam Insan Unggul, dengan didampingi lima guru, termasuk Kepala Sekolah SD Islam Insan Unggul Kendari.
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari program ekstrakurikuler sekolah yang berfokus pada peningkatan kesadaran pelajar terhadap Program Pencegahan, Pemberantasan, Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkoba (P4GN).
Ketua Tim Bidang Pencegahan BNNP Sultra, M. Syarif Ramba SKM M.Kes dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas inisiatif sekolah yang telah menginisiasi kegiatan edukatif tersebut.
“Kami sangat mengapresiasi langkah sekolah yang sejak dini memperkenalkan bahaya narkoba kepada para pelajar. Edukasi seperti ini penting, karena saat ini tren penyalahgunaan narkoba di kalangan pelajar terus menunjukkan peningkatan yang memprihatinkan,” ujar Syarif Ramba.
Selain menerima arahan dan penjelasan langsung dari tim BNNP, para peserta juga berkesempatan mengunjungi Rumah Tahanan (Rutan) BNN dan Klinik Pratama BNN Sultra.
Di tempat tersebut, siswa-siswi diperlihatkan secara langsung bagaimana proses hukum berjalan terhadap pelaku penyalahgunaan narkoba, sehingga mereka memahami konsekuensi hukum dan sosial yang ditimbulkan.
“Melihat langsung kondisi di rutan menjadi pembelajaran penting bagi anak-anak agar tidak mencoba-coba hal yang berisiko merusak masa depan mereka,” jelas Syarif.
Selanjutnya, peserta mengikuti sesi sosialisasi tentang bahaya narkoba yang disampaikan oleh penyuluh dari BNNP Sultra. Dalam sesi ini, siswa diperkenalkan dengan jenis-jenis narkoba terbaru, dampak fisik dan psikologis bagi pengguna, serta strategi pencegahan di lingkungan sekolah dan keluarga.
Antusiasme tinggi terlihat dari para siswa selama kegiatan berlangsung. Mereka aktif bertanya dan berdiskusi dengan narasumber, menunjukkan ketertarikan yang besar terhadap topik yang dibahas.
Dengan kegiatan ini, BNNP Sultra berharap kesadaran tentang bahaya narkoba dapat semakin tertanam kuat di kalangan pelajar, sehingga mereka mampu menjaga diri dan berkontribusi aktif dalam menciptakan lingkungan sekolah yang bersih dari narkoba.